POHON KURMA YANG MENANGIS - D I A K U I N

Saturday, March 29, 2014

POHON KURMA YANG MENANGIS

POHON KURMA YANG MENANGIS

DIAKUIN - Pada suatu Jumat, warga Madinah digemparkan dengan suara tangis yang amat pilu dan tak ujung henti. Suara yang seperti rengekan bayi itu berasal dari Masjid Nabawi.

Para sahabat Rasul yang berada di masjid pun kebingungan, siapa gerangan yang menangis. Saat itu, mereka tengah berkumpul untuk menjalankan shalat Jumat.

Tangisan terdengar sesaat ketika Rasulullah memberikan khutbah. Mendengarnya, Rasulullah pun turun dari mimbar menunda khutbahnya. Sang Nabiyullah kemudian mendekati sebuah pohon kurma. Beliau mengelusnya, kemudian memeluknya.

Maka, berhentilah suara tangisan itu. Ternyata, si pohon kurma itulah yang menangis. Hampir saja pohon itu terbelah karena jerit tangisnya.

Sejak Masjid Nabawi berdiri, pohon kurma itu telah di sana. Tak hanya menjadi tonggak, pohon kurma tersebut selalu menjadi sandaran Nabi acapkali beliau memberikan khutbah. Si pohon selalu menanti hari Jumat karena pada hari itu ia akan mendampingi Nabi memberikan nasihat kepada kaum Muslimin.

Sejak Jumat pertama masjid berdiri, ia selalu setia dan bahagia menemani Nabi Muhammad. Hingga hari Jumat itulah ia menangis.

Beberapa hari sebelum Jumat yang pilu bagi si pohon, seorang wanita tua Anshar mendatangi Rasulullah. Ia memiliki putra seorang tukang kayu dan ia menawarkan sebuah mimbar untuk Rasul. “Wahai Rasulullah, maukah kami buatkan mimbar untuk Anda?” ujarnya. Rasulullah pun menjawab, “Silakan jika kalian ingin melakukannya,” ujar beliau.

Maka, pada Jumat keesokan hari, mimbar Rasul telah siap digunakan. Mimbar itu pun diletakkan di dalam masjid. Saat Rasul menaiki mimbar, menangislah si pohon karena ia tak lagi menjadi “teman” Rasul dalam khutbah Jumat seperti biasa. “Pohon ini menangis karena tak lagi mendengar nasihat yang biasa disampaikan di sampingnya,” ujar Rasul setelah memeluk pohon tersebut.

Setelah dipeluk Nabiyullah, si pohon bahagia. Ia tak lagi menangis dan dirundung kesedihan. Meski tak lagi mendampingi Nabi, mendapat pelukan dari Nabi cukup mengobati rasa sedihnya. Rasulullah pun berkata kepada para sahabat, “Kalau tidak aku peluk dia, sungguh dia akan terus menangis hingga hari kiamat,” sabda Nabi.

Kisah pohon kurma yang menangis ini sangat populer dalam kisah Islami. Banyak rawi yang meriwayatkan hadis tersebut, sehingga tak perlu lagi dipertanyakan kesahihannya.

Para sahabat banyak meriwayatkannya, baik Ibnu Abbas, Anas bin Malik, Jabir, Ibnu Umar, dan lain sebagainya.

Kisah ini menunjukkan betapa seluruh makhluk, bahkan pohon sekalipun, mencintai Rasulullah. Maka, sangat mengherankan jika manusia yang berakal dan mengetahui keluhuran akhlah beliau kemudian tak jatuh cinta kepada sang Nabi Saw.

Subhanallah...

Share with your friends

33 comments

  1. PERTAMAX nih,,,

    wah ganti template lagi nih mbak,,,

    ReplyDelete
  2. Subhanallah, ceritanya sangat menarik sekali, tumbuhan saja mencintai nabi muhammad seperti itu apalagi manusia, pasti sangat mencintai nabi muhammad :)

    ReplyDelete
  3. Itulah Rasululloh di jadikan manusia yang sempurna akhlaqk dan hatinya ya Sob...:D


    Salam

    ReplyDelete
  4. bnyk kisah2 hikmah yg menunjukkan bhwa ada mkhluk2 selain manusia yg begitu hormat kpd manusia.

    kutipan ahli hikmah mengatakan, "Kalau engkau malu kepada Allah, mk mkhluknya akan malu kepadamu."

    ^_^

    ReplyDelete
  5. betul banget kang uda :) sipp

    ReplyDelete
  6. waah pohonnya tangguh banget yaa mbak
    sanggup berdiri di tengah gurun pasir yangh sangat panas

    ReplyDelete
  7. mengharukan kisahnya mbak :) makasih udah berbagi :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mbak, makasih juga udh berkunjung dimari

      Delete
  8. ko ngga ada airnya ya :D

    hehe, becanda ko, sungguh menyentuh sekali :)

    ReplyDelete
  9. mantap mas,, lanjutkan sharingnya ya
    jangan lupa follow dan kunjangannya mas.

    ReplyDelete
  10. mengerikan sekali ya, kalau boleh tahu sumbernya darimana ya?

    ReplyDelete
  11. hehehe, mbak Alvina exsi lagi...:D
    ceritnya mengharukan..:)

    ReplyDelete
  12. Selamat datang kembali mbk Dwi, kemana aja nih? nemenin pohon kurmanya yang lagi nangis ya. hehe

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehe lagi ga mood aja ngeblognya :) klo sekarang udh semangat :)

      Delete
  13. sungguh peristiwa yang sangat menarik sekali yah mbak, buat pelajaran buat kita semua lewat pohon kurma yang menangis ini, makasih sharingnya mbak :)

    ReplyDelete
  14. subhannallahhh sungguh besar sekali yah cintanya pohon kurma tersebut kepada rasul ^_^ makasii yah mbak udah share

    ReplyDelete
  15. Subhanallah.... kejadian yang unik, dan pastinya itu terjadi atas izin Allah SWT :)

    ReplyDelete
  16. Subhanallah.... seharusnya semua yang mengaku umat Muhammad bisa meniru dan mencintai Rasulullah sehingga bisa bahagia dunia dan akhirat...
    terima kasih kisah pohom kurma yang menangis ini bisa menjadi motivasi kehidupan bagi saya pribadi dan tentunya rekan - rekan yang lain

    ReplyDelete
  17. jadi malu sama pohon kurma... :( semoga bisa selalu bersholawat kepada Rasulullah setiap harinya sebagai bukti cinta kepada beliau.. aaamin

    ReplyDelete

Berkomentarlah dengan baik, diharapkan komentar sesuai Isi Artikel.
Dilarang keras meninggalkan link aktif ataupun iklan dikolom komentar.